Kamis, 26 Mei 2011

Macromedia Flash

Macromedia Flash adalah sebuah program animasi yang telah banyak digunakan para animator untuk menghasilkan animasi yang professional. Diantara program-program animasi yang ada, Macromedia Flash merupakan program paling fleksibel dalam pembuatan animasi, seperti animasi interaktif, game, company profile, presentasi, movie, dan tampilan animasi lainnya.


Keunggulan dari jenis Macromedia Flash dibandingkan program yang lain yang sejenis antara lain:
  • Ø  Dapat membuat tombol interaktif dengan sebuah movie atau objek lain.
  • Ø  Dapat membuat perubahan transparansi warna dalam movie
  • Ø  Membuat perubahan animasi dari satu bentuk ke bentuk lain
  • Ø  Dapat membuat gerakan animasi dengan mengikuti mengikuti alur yang telah ditetapkan
  • Ø  Dapat dikonversi dan dipublikasikan (publish) ke dalam beberapa tipe, di antaranya adalah: swf, html, jpg,png,exe, mov.

Berikut adalah istilah-istilah dalam program flash

Istilah
Keterangan
Properties
Suatu cabang perintah dari suatu perintah lain
Animasi
Sebuah gerakan objekmaupun teks yang dapat diatur sedemikian rupa sehingga kelihatan hidup
Action Script
Suatu perintah yang diletakkan pada suatu frame atau objek sehingga frame atau objek tersebut akan menjadi interaktif
Movie Clip
Suatu animasi yang dapat digabungkan dengan animasi atau objek yang lain
Frame
Suatu bagian dari layer yang digunakan untuk mengatur pembuatan animasi
Scene
Jika di program power point, sering disebut slide, adalah layar yang digunakan untuk menyusun objek-objek, baik berupa teks atau gambar
Time Line
Bagian lembar kerja yang digunakan untuk menampung layer
Masking
Suatu perintah yang digunakan untuk menghilangkan isi suatu layer, dan isi layer tersebutt akan tampak saat movie dijalankan
Layer
Sebuah nama tempat yang digunakan untuk menampung satu gerakan objek sehingga jika ingin membuat gerakan lebih dari satu objek, sebaiknya diletakkan pada layer tersendiri
Keyframe
Suatu tanda yang digunakan untuk membatasi suatu gerakan animasi.

Rabu, 25 Mei 2011

Macromedia Flash Suku Banyak

Masih ingatkah kamu peristiwa kecelakaan pesawat yang terjadi di Indonesia? Ternyata kecelakaan pesawat itu disebabkan oleh banyak sekali faktor. Beberapa diantaranya yaitu kesalahan manusia, masalah navigasi, cuaca, kerusakan mesin, badan pesawat yang sudah tidak memenuhi syarat, dan lain-lain. Jika faktor-faktor tersebut diberi nama suku x1, x2, x3, .....xn maka terdapat banyak suku dalam satu kesatuan. Dalam ilmu matematika, hal demikian dinamakan suku banyak.
Berikut ini adalah materi suku banyak dalam bentuk macromedia flash agar lebih menarik dalam pembelajaran dan lebih mudah untuk dipahami.

Selasa, 24 Mei 2011

Dimensi Tiga Irisan Pada Bangun Ruang

Geometri merupakan cabang matematika yang mempelajari titik, garis, bidang, dan benda-benda ruang serta sifat-sifatnya, ukuran-ukurannya dan hubungannya satu sama lain. Jadi geometri bisa dipandang sebagai pengetahuan yang mempelajari tentang ruang. Dalam geometri objek yang dibicarakan merupakan benda-benda pikiran yang sidatnya abstrak, sehingga pada membicarakan objek itu khususnya pada kegiatan belajar-mengajar dalam kelas, objek yang abstrak itu, misalnya balok, kubus, prisma, maupun limas perlu ditunjukan padanannya dalam bentuk benda konkrit. Benda konkrit dapat diamati sehingga lebih mudah dipahami. Bentuk konkrit dari suatu benda pikiran dapat berupa model atau gambar dari benda yang dimaksud. Pada waktu membicarakan tentang kubus, dalam kelas sebaiknya kita siapkan gambar kubus atau model kubus. Untuk mempermudah itu semua maka perlu adanya media pembelajaran yang mampu mepermudah itu semua. Jadi kita tidak perlu capek-capek menggambar di papan tulis, tapi cukup menggunakan media ppt. Berikut adalah ppt bermaterikan dimensi tiga irisan pada bangun ruang.

Download ppt Dimensi Tiga Irisan Pada Bangun Ruang

Jumat, 20 Mei 2011

HIMPUNAN DAN HIMPUNAN BAGIAN

1.         PENGERTIAN HIMPUNAN (Secara Intuitif):
            Kumpulan objek-objek yang terdefinisi dengan jelas.

2.         NOTASI HIMPUNAN
            Biasanya suatu himpunan dinyatakan dengan huruf kapital.
            Misal  A  suatu himpunan.  “ x Î A”  bermakna  x  anggota atau elemen dari  A.
“ x  Î  A”  bermakna  x  bukan anggota atau bukan elemen dari  A.

3.         CARA UNTUK MENYATAKAN HIMPUNAN:
      a. Deskripsi:  dengan menyebutkan syarat keanggotaannya secara verbal.
b. Daftar (Rooster):  dengan mendaftar anggotanya, yang dipisahkan dengan tanda koma, diantara dua kurung kurawal.
c. Notasi Pembentuk Himpunan (Rule/Aturan):
    Diantara dua kurung kurawal, anggota himpunan dinyatakan dengan variabel diikuti tanda “:” atau  “│” atau “/” yang dilanjutkan dengan menyebutkan syarat keanggotaannya.

4.         BILANGAN KARDINAL:
            Bilangan yang menyatakan banyaknya anggota suatu himpunan.
            Bilangan kardinal dari himpunan A ditulis dengan “n(A)”.

5.      HIMPUNAN KOSONG:
Himpunan yang tidak memiliki anggota.  Dinotasikan dengan  “{}” atau “Ø”.

6.      HIMPUNAN SEMESTA
Himpunan yang memuat semua anggota yang dibicarakan.   Dinotasikan dengan  “S” atau “U”.

7.      DENUMERABLE
Suatu himpunan disebut finite (hingga) apabila terdapat korespondensi satu-satu antara himpunan tersebut dengan  n  segmen bilangan asli yang pertama.
Himpunan infinite yang berkorespondensi satu-satu dengan himpunan bilangan asli disebut denumerabel.

8.      HIMPUNAN TERBILANG (COUNTABLE SET):
Himpunan terbilang adalah himpunan yang finit atau denumerabel.

9.         HIMPUNAN TERBATAS (BOUNDED SET)
Misal  A  suatu himpunan bilangan. A dikatakan terbatas di atas apabila ada bilangan riil  c  sedemikian sehingga untuk setiap a Î A berlaku  a ≤ c .  A dikatakan terbatas di bawah apabila ada bilangan riil  d  sedemikian sehingga untuk setiap a Î A berlaku  a ≥ d .  A dikatakan terbatas di atas apabila  A terbatas di bawah dan terbatas di atas.


10.      HIMPUNAN YANG SAMA
            Dua himpunan disebut sama bila anggota kedua himpunan tersebut sama.

11.       HIMPUNAN YANG EKUIVALEN
Dua himpunan disebut ekuivalen bila terdapat korespondensi satu-satu antara kedua himpunan tersebut.

12.       HIMPUNAN BAGIAN
Himpunan P disebut himpunan bagian dari himpunan Q apabila setiap anggota P merupakan anggota Q.  (dalam hal ini ditulis “P Ì Q”)

My Blog List

Featured Posts